Tekan Stunting dan Kemiskinan, IPDN-Kemendagri Gelar Praktik Magang I di Kudus Jawa Tengah

Kabarin10 Dilihat

Selain pelaksanaan magang I di Kudus, IPDN juga telah melaksanakan Magang II bagi satuan praja muda angkatan XXXIII di Kabupaten Agam Sumatera Barat, Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat, Kabupaten Bangli NTB, Kota Kotamobagu Sulawesi Utara, Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan dan Kabupaten Jayapura di Papua.

“Magang II yang dilaksanakan di Kota Agam sebanyak 248 orang, Kab. Sanggau sebanyak 125 orang, Kab. Bangli sebanyak 113 orang, Kota Kotamobagu 115 orang, Kab. Jeneponto sebanyak 250 orang dan Kab. Jayapura sebanyak 129 orang,” ujar Hadi.

Pelaksanaan magang II di daerah dilaksanakan sejak tanggal 6 sampai 26 Juni 2024.

Sementara itu, Pj Bupati Kudus, Muhamad Hasan Chabibie menyambut antusias kegiatan ini. Ia berharap para praja ini dapat berkontribusi terutama untuk melakukan updating data-data yang lebih faktual terkait stunting, kemiskinan dan nilai IPM.

“Diharapkan dengan adanya data-data yang mutakhir dan akurat akan memberikan manfaat yang banyak untuk masyarakat disini, utamanya dapat membantu mempercepat pelayanan pada masyarakat, termasuk penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem,” ujarnya.

Hadir pula Ketua DPRD Kab. Kudus H. Masan, S.E., M.M dalam upacara pembukaan magang I ini.

H. Masan mengucapkan selamat datang kepada praja IPDN dan berterima kasih kepada IPDN karena telah memilih Kab. Kudus sebagai tempat magang.

“Saya berharap kerja sama ini akan menghasilkan output yang baik terutama terkait data kemiskinan yang ada di Kab. Kudus, karena sampai saat ini ada perbedaan data terkait hal tersebut, jadi semoga dengan adanya praktik magang ini praja IPDN dapat menghasilkan data yang riil,” ungkapnya.

Masan berharap praja mampu untuk beradaptasi cepat dengan lingkungan serta mampu mengenali kondisi sosial budaya di Kudus.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *