Sekda Herman Suryatman Lepas 1.136 Mahasiswa UNIGA Ikuti KKN Tematik

Kabarin20 Dilihat

“Camat dan Kades mohon didampingi, ini magic moment, satu bulan apa sih yang bisa dilakukan? Namun yang terpenting adalah bisa memantik inspirasi dan motivasi ke arah yang baik kepada masyarakat,” ucapnya.

Penjabat Bupati Garut Barnas Adjidin, secara khusus berpesan kepada para mahasiswa agar menjaga adab, sopan santun, dan menjaga diri baik-baik di lapangan.

Sejalan dengan Herman, Barnas juga menginginkan para mahasiswa bisa memberikan performa terbaik dalam KKN Tematik, tentu dalam kapasitas sebagai mahasiswa yang tengah belajar, atau menggali ilmu secara kontekstual di tengah masyarakat.

“Kalau waktunya salat, ikut salat berjamaah bersama masyarakat. Kalau ada kegiatan ikut, jangan membuat hal-hal yang tidak patut dilakukan mahasiswa,” pesan Barnas.

“Mahasiswa Garut harus pintar, berwawasan, dan banyak tanya kalau tidak tahu. Kemudian berkolaborasi bersama masyarakat membangun desa,” ujarnya.

Rektor UNIGA Abdusy Syakur Amin mengungkap bahwa KKN Tematik merupakan salah satu program unggulan UNIGA yang melibatkan masiswa berinteraksi langsung dengan masyarakat untuk melakukan pengabdian.

“Bersama masyarakat, mahasiswa belajar mengidentifikasi permasalahan lalu mendesain solusi dan mengimplementasikannya,” ucap Abdusy.

“Ini bagian interaksi mahasiswa dan masyarakat, implementasi pendekatan pembangunan melalui Pentahelix, dimana ada akademisi, pemerintah, masyarakat, bisnis, dan media,” tambahnya.

Abdusy juga berharap anak didiknya dapat membantu Pemda Provinsi Jabar dalam mengurangi stunting dan kemiskinan ekstrem.

“Adik-adik bisa lebih fokus dari hal tersebut tentu tanpa mengabaikan hal-hal lain. Jangan lupa bersilaturahmi dengan pemerintahan kecamatan, desa, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. Jaga keselamatan, kesehatan, komunikasi dengan semua pihak,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *