Satu – Satunya Paslon dengan Keterwakilan Perempuan di Pilkada Kota Bandung, Kang Arfi-Yena Ejawantahkan dalam Program

Headline, Inframe257 Dilihat

beritain.id – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Arfi Rafnialdi-Yena Iskandar Ma’soem menyiapkan sejumlah program, termasuk yang berpihak pada perempuan. Paslon nomor urut 4 itu menjalankan program-program itu dengan segera begitu menjabat Wali Kota Bandung dan Wakil Wali Wali Kota Bandung atas kepercayaan masyarakat.

Kang Arfi-Teh Yena merupakan satu-satunya paslon dengan keterwakilan perempuan di kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bandung. Sejalan dengan status itu, paslon yang beroleh dukungan dari Partai Golkar, PSI, Partai Garuda, PAN, serta Partai Hanura tersebut menyertakan banyak program berkenaan dengan perlindungan dan pemberdayaan perempuan.

Teh Yena menyampaikan, day care bagi para perempuan karier menjadi salah satu programnya bersama Kang Arfi. “Pak Calon Wali Kota (Arfi) menyusun visi dan misi sesuai kebutuhan masyarakat. Dalam hal perlindungan dan pemberdayaan perempuan, kami sudah menyiapkan banyak program, di antaranya day care,” ucap Teh Yena seusai menghadiri kampanye damai seluruh Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, di lapangan Tegallega, Kota Bandung, Selasa (24/9/2024).

Gagasan menghadirkan day care, ucap Teh Yena, menjadi wujud respons atas kebutuhan perempuan karier. Bersama Kang Arfi, Teh Yena ingin memfasilitasi perempuan karier -terutama yang memiliki anak masih berusia balita- untuk bisa membantu perekonomian keluarga dengan tenang dan nyaman.

Data Badan Pusat Statistik menunjukkan sumbangan pendapatan perempuan Jawa Barat berada di angka 29,62% pada 2023. Angka itu masih di bawah angka nasional yang 37,09% pada tahun yang sama.

Teh Yena optimistis, program day care bagi perempuan karier menjadi salah satu stimulan. Dengan day care, perempuan karier yang mempunyai anak tak lagi bimbang untuk menyalurkan keterampilan, sekaligus membantu perekonomian keluarga. Ketika itu terwujud, sumbangan pendapatan perempuan Kota Bandung dapat mendongkrak angka di tingkat provinsi, juga nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *