“Harapannya kondisi kelistrikan di lokasi bencana bisa segara pulih, semua tim yg membantu recovery di berikan kemudahan, kelancaran, dan selamat sampai kembali ke unit masing-masing,” tandas Widodo.
Sementara itu, ditempat terpisah General Manager PT PLN UID Jawa Barat, Agung Murdifi menyampaikan, PLN UID Jabar langsung bergerak cepat begitu mendapatkan informasi terkait kejadian bencana di Sukabumi dan Cianjur yakni dengan memetakan titik-titik wilayah terdampak bencana.
“Begitu mendapat info terdapat bencana banjir, saya dan tim langsung berkantor di Sukabumi. Kami berkomitmen penuh mempercepat penanganan sistem kelistrikan yang terganggu agar pasokan listrik ke masyarakat pulih sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan normal kembali dengan terus memantau keamanan di lokasi pekerjaan dan keselamatan petugas,” kata Agung.
“Kita mendirikan 4 posko Siaga di Pelabuhan Ratu, Cikembar, Sukanagara, dan Tenggeung untuk mempermudah proses koordinasi dan penanganan gangguan”, tambahnya.
Seperti diketahui, bencana banjir dan longsor melanda wilayah Kabupaten Sukabumi pada Selasa (3/12/24). Dari data yang dilansir PLN UP3 Sukabumi, terdapat 1.258 gardu yang terdampak banjir.