beritain.id – Pemdaprov terus mengakselerasi digitalisasi di Jabar dengan menggali berbagai potensi digital yang ada. Untuk itu diperlukan sebuah forum yang menyatukan berbagai elemen agar teknologi dan inovasi bekerja secara terintegrasi.
Salah satu upaya adalah pembentukan Jabar Digital Community, sebagai wadah berjejaring, pelayanan masyarakat, dan laboratorium pengembangan bagi komunitas digital.
Jabar Digital Community sendiri telah diluncurkan pada TechUpdate Spesial 2023 yang digelar Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jabar di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Sabtu (18/11/2023).
Rangkaian acara TechUpdate Spesial 2023 di Gedung Sate, dilakukan di Aula Timur dan Aula Barat dengan tema “Masa Depan Jawa Barat: Digitalisasi yang Berkelanjutan untuk Semua”.
Di Aula Barat, TechUpdate fokus pada pertemuan mitra meliputi networking games hingga talkshow digitalisasi dan keberlanjutannya. Sedangkan di Aula Timur dikhususkan untuk komunitas, eksibisi, kolaborasi antarkomunitas, games interaktif, dan diskusi panel membahas isu krusial digitalisasi.
Selain rangkaian kegiatan penting, TechUpdate Spesial 2023 diisi peluncuran Jabar Digital Community.
Kehadiran komunitas ini didasarkan pada prinsip bahwa digitalisasi tak melulu soal IT, namun juga melibatkan pentingnya kolaborasi antarkomunitas dalam menghadapi era digitalisasi yang dinamis.
Menurut Kepala Diskominfo Jabar Ika Mardiah, TachUpdate Spesial 2023 menjadi langkah penting dalam perjalanan digitalisasi Jabar menuju masa depan berkelanjutan. TechUpdate juga menyatukan pemangku kepentingan digital dari ragam sektor, untuk berkolaborasi dan berbagi pengetahuan.
Ika Mardiah menyampaikan pencapaian dan rencana digitalisasi di Jabar. Salah satu rencana yang sedang dikaji adalah penerapan X-Road untuk pertukaran data dan integrasi.
“Begitu pula teknologi blockchain yang akan diujicoba. Semoga bisa terlaksana di awal tahun depan,” ujar Ika Mardiah.
Kementerian Komunikasi dan Informatika mendukung TechUpdate Spesial 2023.
Direktur Pemberdayaan Informatika Kemen Kominfo Slamet Santoso menyampaikan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur komunikasi, pengembangan talenta digital, dan pusat data.