Sosioenginering tersebut mencakup berbagai kegiatan, seperti kampanye keselamatan lalu lintas, pelatihan pengemudi, pemasangan spanduk himbauan di daerah rawan kecelakaan dan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan dalam berkendara. Dengan melibatkan pihak-pihak terkait, Jasa Raharja Tasikmalaya berusaha untuk mencegah kecelakaan sejak dini.
Amnan Ghozali menegaskan bahwa pendekatan ini bukan hanya bertujuan untuk mengurangi biaya klaim, tetapi juga untuk memberikan dampak positif terhadap keselamatan masyarakat secara keseluruhan. “Kami percaya bahwa upaya pencegahan lebih baik daripada pengobatan, dan kolaborasi dengan pihak terkait adalah kunci keberhasilan dalam mengurangi risiko kecelakaan,” tambahnya.