Bedah rumah, ucap Atalia, merupakan bagian dari program Jabar Bergerak yang bernama Keluarga Untuk Keluarga Jabar. Harapannya, program itu bisa menjangkau, paling tidak 12 rumah sepanjang 2024. “Untuk di berbagai daerah Jawa Barat, bukan hanya Kota Bandung. Program itu terus berjalan sepanjang beberapa tahun ini. Total, tidak kurang dari 36 rumah di berbagai daerah Jawa Barat terjangkau bedah rumah. Ada juga pembangunan MCK, dan infrastruktur lainnya,” ucap dia.
Ketua Koordinator Jabar Bergerak Bandung Raya, Sonny Salimi mengatakan, bedah rumah itu ditargetkan rampung sekitar satu bulan. Dia ingin memastikan rumah Husein nanti lebih laik dan aman
Pengerjaan sekitar tiga pekan sampai satu bulan. Mudah-mudahan, kami bisa mempercepat pembangunannya, agar Pak Husein bisa segera kembali tinggal di rumahnya dengan laik,” ucap Sonny.
Sonny menuturkan, Jabar Bergerak memiliki banyak program untuk membantu masyarakat. Perihal itu, Jabar Bergerak kerap berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mengentaskan berbagai permasalahan sosial. “Sejak dulu, kami senantiasa berkomunikasi dan berkoordinasi dengan institusi maupun hamba-hamba Allah yang memiliki kemampuan (ekonomi) lebih,” ucap Sonny.
Sonny turut mengajak masyarakat untuk berperan aktif, peka, peduli, dan saling membantu di lingkungan masing-masing. Pihaknya berharap, upaya Jabar Bergerak merangsang para dermawan untuk bersama-sama menanggulangi berbagai permasalahan sosial.
