“Program-program ini bertujuan untuk memaksimalkan potensi
yang ada di Jabar, baik potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, hingga potensi UMKM, sehingga mampu mengambil peran penting dalam peningkatan investasi di REBANA,” ungkapnya.
Dalam hal Sumber Daya Manusia, Ketua APINDO Jabar mengajak kolaborasi melalui benchmarking, magang internasional, membangun pelatihan yang lebih komprehensif, dan mengembangkan social design untuk mentransformasi mindset dari agriculture ke industrial.
“Penting untuk membangun masyarakat yang memiliki hospitality, mengingat besarnya potensi berkembangnya area di sekitar kawasan industri menjadi kawasan pariwisata, seperti yang ada di Kabupaten Kuningan,” tuturnya.
Nagasaki Prefectural Assembly menyambut baik ajakan kolaborasi dari APINDO Jabar terkait
SDM, seperti dalam pemenuhan kebutuhan tenaga kerja di sektor kehutanan dan perikanan di Jepang, di mana saat ini mereka mengalami kekurangan tenaga kerja.
Pihaknya mengajak para stakeholder untuk meningkatkan kolaborasi dalam menghadapi tantangan di REBANA, terutama dalam pengembangan SDM.