Sementara itu, Bupati Garut menyambut antusias kehadiran praja IPDN. Ia menyakini bahwa praja IPDN dapat memberikan angin segar di desa nanti.
“Selama ada di desa, kami mohon sebagai intelektual praja dapat memberikan masukan-masukan konstruktif di Desa, terutama menyangkut peningkatan indeks Desa juga dapat memberikan kontribusi dan pendidikan terkait politik. Hak azasi dalam pemilihan umum Presiden, Legislatif dan Eksekutif yang bisa dibingkai dalam persatuan dan kesatuan NKRI”, kata Rudi.
Selain dilaksanakan di Garut, kegiatan BKP juga dilakukan di Kabupaten Sumedang. Dihari yang sama upacara pembukaan BKP Sumedang dilakukan dengan total jumlah praja yang mengikuti sebanyak 1.145 orang dengan lokasi penempatan di 162 Desa yang berada di 16 Kecamatan.
Pemkab Sumedang berharap praja dapat memotret potensi permasalah aktual dan faktual di lingkungan Desa tempat mereka melakukan pengabdian.